Setiap bahasa pemrograman memiliki sintaks dan simbol-simbol yang hampir mirip. Bahasa pemrograman C# adalah bahasa yang dikembangkan dari bahasa pendahulunya, yaitu: C dan C++. C# banyak terinspirasi dari kedua bahasa tersebut, sehingga sintaknya hampir mirip.
1. Struktur Dasar Program C#
Struktur program C# yang paling dasar, terdiri dari tiga bagian:
- Bagian deklarasi pustaka (library)
- Bagian Class
- Bagian Fungsi atau Method
Contoh:
// 1. Deklarasi pustaka (library) using System; // 2. Bagian Class class ProgramHello { // 3. Bagian Fungsi static void Main(String[] args) { Console.WriteLine("Hello World!"); } }
Penjelasan :
1. Bagian deklarasi pustaka (library)
Ini adalah bagian paling atas dari program C#. Pada bagian ini, kita menuliskan pustaka (library) yang dibutuhkan dalam program.
Pustaka berisi sekumpulan fungsi, method, class, objek, konstanta, dan variabel yang bisa kita gunakan ulang di dalam program. Pada contoh di atas, kita menggunakan pustaka System. Pustaka ini kita butuhkan untuk menggunakan class Console dan method WriteLine().
using System;
2. Bagian Class
Bahasa pemrograman C# adalah bahasa pemrograman yang menggunakan paradigma OOP (Object Oriented Programming) atau pemrograman berorientasikan objek.
Setiap kita membuat program C#, kita harus membungkus fungsi dan variabel di dalam class. “Class adalah sebuah rancangan atau blue print dari objek.”
Pengertian ini mungkin membingungkan bagi pemula, apalagi yang belum pernah belajar OOP. Karena itu cukup pahami class itu sebagai nama program.
Contoh :
using System; class ProgramHello { static void Main(String[] args) { Console.WriteLine("Hello World!"); } }
Berarti nama program di atas adalah ProgramHello. Di dalam class kita bisa isi dengan fungsi dan variabel.
3. Bagian Fungsi
Pada bagian ini, kita bisa menuliskan fungsi-fungsi dari program. Fungsi yang harus ada di dalam setiap program adalah fungsi Main().
Kalau tidak ada fungsi ini program tidak akan bisa dijalankan. Karena fungsi Main() merupakan fungsi utama yang akan dieksekusi pertama kali. Oleh sebab itu, kita biasanya akan banyak menulis kode program di dalam fungsi Main().
using System; class ProgramHello { static void Main(String[] args) { // kode program di tulis di sini Console.WriteLine("Hello World!"); } }
2. Penulisan Statement dan Ekspresi
Penulisan statement dan ekspresi dalam C# harus diakhiri dengan titik koma (;). Jika tidak maka program akan error.
Contoh :
using System; class ProgramHello { static void Main(String[] args) { // statement dan ekspresi bisa ditulis di sini Console.WriteLine("Hello World!"); Console.WriteLine("Hello Indonesia!"); Console.WriteLine("Hello Bandung!"); Console.WriteLine("Saya balajar C#!"); } }
3. Penulisan Blok Kode
Blok kode di dalam C# dibungkus menggunakan kurung kurawal { … }.
Contoh:
if(password == "agussuratna") { // ini blok kode IF Console.WriteLine("Password Benar!"); Console.WriteLine("Selamat Datang"); }
Biasanya blok kode digunakan untuk membungkus lebih dari satu statement. Jika statement hanya ada satu baris, maka kita bisa menulisnya tanpa tanda kurung kurawal.
Contoh:
if(password == "agussuratna") Console.WriteLine("Selamat datang");
4. Penulisan Komentar
Komentar adalah teks yang tidak akan dieksekusi, biasanya digunakan untuk menuliskan keterangan dan menon-aktifkan sebuah kode.
Komentar dalam C# ditulis dengan garis miring ganda dan garis miring bintang.
Contoh:
// ini komentar // ini juga komentar /* Komentar yang lebih dari satu baris, biasanya ditulis menggunakan garis miring dan bintang seperti ini */
5. Gaya Case yang digunakan C#
Bahasa pemrograman C# menggunakan Pascal Case dan Camel Case.
Untuk penulisan nama Class dan Fungsi atau Method, selalu diawali dengan huruf kapital (Pascal Case).
Contoh:
// penulisan nama class class ProgramCoba { // penulisan nama fungsi atau method void NamaFungsi() { Console.WriteLine("Lakukan sesuatu"); } }
Apabila nama fungsi dan class terdiri dari dua suku kata, maka ditulis bergabung seperti di atas.
Apa boleh menggunakan huruf kecil di depan? Ya boleh-boleh saja, tapi itu akan melanggar garis pandu (guidelines) yang sudah ditetapkan Microsoft
Kemudian untuk nama variabel, ditulis dengan huruf kecil di depan (Camel Case).
Contoh :
var nama = "Agus"; var namaVariabel = "apa aja deh";
Jangan seperti ini:
var Nama = "Agus"; var nama_variabel = "apa aja deh";
6. Penulisan String dan Angka
String atau teks biasanya ditulis dengan diapit tanda petik. Sedangkan angka dan tipe data boolean, itu tidak ditulis dengan tanda petik.
Contoh:
"Ini adalah sebuah string" 121 // ini angka bulat (integer) 13.3 // ini angka riil (float) true // ini boolean
7. Reserved Keywords
Reserved Keywords adalah kata kunci yang tidak boleh digunakan sebagai nama variabel. Pada C# terdapat beberapa reserved keywords :
- abstract as base bool
- break byte case catch
- char checked class const
- continue decimal default delegate
- do double else enum
- event explicit extern false
- finally fixed float for
- foreach goto if implicit
- in int interface internal
- is lock long namespace
- new null object operator
- out override params private
- protected public readonly ref
- return sbyte sealed short
- sizeof stackalloc static string
- struct switch this throw
- true try typeof uint
- ulong unchecked unsafe ushort
- using using static virtual void
- volatile while
Selengkapnya kita bisa lihat di: C# Keywords
Demikian materi tentang sintak dasar pada Bahasa Pemrograman C#. Untuk selanjutnya kita akan mempelajari tentang :
Referensi :
- https://www.petanikode.com/cs-sintaks/