Variable merupakan sebuah wadah/tempat bagi kita untuk menyimpan sebuah nilai (value). Value tersebut dapat berupa kata, angka, dll. Jika membahas variabel akan ada tiga istilah yang akan kita jumpai, yaitu deklarasi (declaring) dan penugasan (assigning), dan inisialisasi (initializing). Ketiga istilah tersebut disebutkan berbeda karena memang merujuk pada hal yang berbeda.
Variabel adalah sebuah nama yang mewakili sebuah nilai. Variabel bisa diisi dengan berbagai macam nilai seperti string
(teks), number
(angka), objek, array, dan sebagainya. Variable bisa ibaratkan seperti wadah untuk menyimpan sesuatu.
Cara Membuat Variabel di Javascript
Cara membuat variabel yang umum digunakan di javascript adalah menggunakan kata kunci var
lalu diikuti dengan nama variabel dan nilainya.
Contoh :
var title = "Belajar Pemrograman Javascript";
Pada contoh di atas, kita membuat variabel bernama title
dengan nilai berupa teks (string): "Belajar Pemrograman Javascript"
.
Contoh lagi :
var siteName = "Blog Media Pembelajaran"; var url = "https://www.agussuratna.net"; var visitorCount = 98765;
Pada contoh di atas, kita menggunakan huruf bersar atau kapital untuk nama variabel yang terdiri dari dua suku kata. Pada Javascript kita dianjurkan menggunakan camelCase dalam penamaan. Boleh-boleh saja menggunakan snake case atau underscore seperti ini :
var site_name = "Blog Media Pembelajaran"; var visitor_count = 98765;
Hal tersebut tidak akan menjadi masalah, program masih tetap valid. Namun, mayoritas programmer Javascript menggunakan camelCase.
Selain kata kunci var
kita juga bisa membuat variabel dengan kata kunci let
atau tanpa awalan apapun.
Contoh :
// membuat variabel dengan kata kunci let let harga = 15000; // membuat variabel tanpa awalan apapun stock = 12;
Perbedaannya var
, let
dan yang tanpa awalan terletak pada jangkauan dan penggunaanya. Jika variable tidak diisi, maka variabel akan bernilai undefined
(belum ditentukan).
Contoh :
var x;
Maka variabel x
akan bernilai undefined
.
Menampilkan isi Variabel
Untuk menampilkan isi variabel, kita bisa memanfaatkan fungsi-fungsi untuk menampilkan output seperti:
- Fungsi
console.log()
menampilkan output ke console javascript - Fungsi
document.write()
menampilkan output ke dokumen HTML - dan Fungsi
alert()
menampilkan output ke jendela dialog
Buatlah file bernama variabeljs.html
, lalu isi dengan kode berikut :
<!DOCTYPE html> <html lang="en"> <head> <title>Belajar Variabel dalam Javascript</title> <script> // membuat variabel var name = "Blog Media Pembelajaran"; var visitorCount = 98765; var isActive = true; var url = "https://www.agussuratna.net"; // menampilkan variabel ke jendela dialog (alert) alert("Selamat datang di " + name); // menampilkan variabel ke dalam HTML document.write("Nama Situs: " + name + "<br>"); document.write("Jumlah Pengunjung: " + visitorCount + "<br>"); document.write("Status Aktif: " + isActive + "<br>"); document.write("Alamat URL: " + url + "<br>"); </script> </head> <body> </body> </html>
Setelah itu, coba buka dengan browser dan perhatikanlah hasilnya :
Arti simbol plus (+
) pada contoh di atas adalah menggabungkan, bukan menjumlahkan.
Mengisi Ulang Variabel
Variabel bersifat mutable, artinya nilai yang tersimpan di dalamnya dapat kita isi ulang (berubah).
Contoh :
// mula-mula kita buat variabel dengan isi seperti ini
var age = 18;
// lalu kita isi ulang
age = 21;
Saat mengisi ulang nilai variabel tidak menggunakan kata kunci var
, karena kata kunci var
dibutuhkan saat membuat (deklarasi) variabel saja. Sedangkan untuk mengisi ulang, kita cukup tulis seperti di atas. Apabila kita menggunakan kata kunci var
, berarti kita membuat variabel baru, bukan mengisi ulang.
Menghapus Variabel
Penghapusan variabel dalam Javscript memang jarang dilakukan, namun untuk program yang membutuhkan ketelitian dalam alokasi memori, penghapusan variabel perlu dilakukan agar penggunaan memori lebih optimal. Penghapusan variabel dapat dilakukan dengan kata kuncidelete
.
Contoh :
judulBuku = "Belajar Pemrograman Javascript";
delete judulBuku;
Maka variabel judulBuku akan menghilang dari memori.
Penghapusan variabel hanya bisa dilakukan pada variabel yang dibuat tanpa awalan. Sedangkan variabel yang dibuat dengan kata kunci var
dan let
akan dihapus otomatis.
Tipe Data
Tipe data adalah jenis-jenis data yang bisa kita simpan di dalam variabel. Dalam javascript ada 7 jenis data pada standar ECMAScript sekarang ini, diantaranya ada 6 jenis data primitif yaitu Boolean, null, undefined, number/integer, string dan symbol, kemudian ditambah satu lagi yaitu objek.
Ada beberapa tipe data dalam pemrograman Javascript:
- String (teks)
- Null
- Undefined
- Integer atau Number (bilangan bulat)
- Float (bilangan Pecahan)
- Boolean
- Object
Javascript adalah bahasa yang bersifat dynamic typing, artinya kita tidak harus menuliskan tipe data pada saat pembuatan variabel seperti pada bahasa C, C++, Java, dan sebagainya yang bersifat static typing.
Contoh :
var nama = "Ahmad"; var umur = 18; var single = true;
Javascript akan otomatis mengenali tipe data yang kita berikan pada variabel.
Pada contoh di atas variabel:
nama
bertipe data String;umur
bertipe data integer;- dan
single
bertipe data boolean.
Hal ini bisa juga kita cek dengan kata kunci typeof
.
Contoh :
typeof nama; typeof umur; typeof single;
Hasilnya pada console :
Selain menggunakantypeof
kita mengenali tipe data melalui cara penulisannya.
Contoh :
// untuk tipe data teks atau string penulisannya selalu diapit dengan tanda petik var penulis = "Blog Media Pembelajaran"; // sedangkan untuk tipe data number dan boolean tidak diapit dengan tanda petik var available = true; // <- tipe data boolean hanya bernilai true dan false var total = 14;
Aturan Penulisan Nama Variabel di Javascript
Ada beberapa aturan penulisan variabel dalam Javascript:
- Penamaan variabel tidak boleh menggunakan angka di depannya.contoh:
// salah var 100nama = "Blog Media Pembelajaran"; // benar var nama100 = "Blog Media Pembelajaran";
- Penamaan variabel boleh menggunakan awal underscore.contoh:
var _nama = "Blog Media Pembelajaran";
- Penamaan variabel dianjurkan menggunakan camelCase apabila tediri dari dua suku kata.Contoh:
var namaLengkap = "Blog Media Pembelajaran";
- Penamaan variabel dianjurkan menggunakan bahasa inggrisContoh:
var postTitle = "Tutorial Javascript untuk Pemula";
Variabel dan tipe data merupakan dua hal dasar yang wajib di pelajari dalam bahasa pemrograman apapun.
Pada Javascript, kita tidak harus menuliskan tipe data saat pembuatan variabel, karena Javascript bersifat dynamic typing.
Sedangkan pada bahasa pemrograman yang lain seperti C, C++, C#, Java, dan lain-lain, kita harus menuliskan atau mendefinisikan tipe data pada variabel yang dibuat.
Referensi :
- https://www.petanikode.com/javascript-variabel/
Allhamdulillah terima kasih pa atas ilmu nya